Apa yang harus dilakukan ketika kita tersesat di jalan yang terang, jalan yang penuh dengan kebenaran, jalan yang penuh dengan aturan dan rambu2 yang baik ,,,,, dan mengapa tersesat ??? - bisa jadi kita buta .... - bisa jadi kita sedang melamun .... Yang harus dilakukan adalah : rehat sejenak, evaluasi titik mana yg buat sesat, kurangi dengan jarak awal, taubat, mohon ampunan, lalu lanjutkan perjalanan mengikuti rambu2 yg benar...kalau wanita bersegera memakai kerudung, jika lelaki segera berani melangkah menjadi pemimpin bagi keluarganya...
Postingan
Menampilkan postingan dari Mei, 2012
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Setiap orang punya dunianya sendiri tanpa kita tau bagaimana latar belakang hidupnya terdahulu, namun terkadang terlalu cepat memvonis, menghujat, memarahi, menghukum, tanpa pernah sadar,,, adakah kita berkontribusi untuk perubahan hidupnya, ya ... perubahan ke arah yang lebih baik ... Jarang memang yang peduli, kenapa seseorang bersalah, kenapa seperti ini, bagaimana bisa ? bukan untuk menyelesaikan, tapi pertanyaan pertanyaan itu terlontar karena merasa tak sepaham dan saling menyalahkan, bukan menawarkan perbaikan, tapi menyudutkan.. seolah-olah ia-lah yang paling benar,,,, kalau boleh dibilang ... semua orang yang menerima perlakuan buruk itu pasti tidak menerima, hanya saja ada yang mau "berterus terang" menjelaskan bahwa ia tidak terima, tapi ada juga yang "diam" dalam perasaannya yang tersakiti, menyimpannya untuk dirinya sendiri, tapi jauh di dalam relung hatinya, IA Ingin Dihargai, Ia Ingin Dimotivasi, Ia Ingin Didukung, Ia Ingin Dinasehati, karena yang
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
...Kuserahkan Putriku Padamu (Renungan untuk Para Suami)... Saat pertama kali putri kecil kami terlahir di dunia, dia menjadi simbol kebahagiaan bagi kami, orang tuanya. Bahagia yang tiada tara kami rasakan karenanya. Kami menjaganya siang dan malam, sampai kami melupakan keadaan diri sendiri. Kami sadar, memang seharusnyalah seperti itu kewajiban orang tua. Kami besarkan dia dengan segenap jiwa dan raga. Kami didik dengan semaksimal ilmu yang kami punya. Dan kami jaga dia dengan penuh kehati-hatian. Dan waktupun berlalu… Dia kini telah menjadi sesosok gadis yang cantik. Betapa bangga kami memilikinya. Kami berpikir, betapa cepat waktu berlalu, dan terbersit dalam hati kami untuk tetap menahannnya disini. Bukan bermaksud meletakkan ego kami atas hidupnya, Namun sebagai orang tua, siapa yang dapat berpisah dari anaknya. Putri kesayangannnya. Tapi,… Hari ini, akhirnya datang juga. Saat dimana kami harus melihatnya terbalut dalam pakaian cantik, yaitu gaun pengantinnya. Gadis kecil kami t
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Dari seorang teman, kepada calon pendamping hidupnya .... Aku ingin mengenalmu dengan sempurna Tanpa penjajakan yang saat ini sedang marak orang lain lakukan. Cukuplah aku mengenalmu melalui ustadz, keluarga, ataupun lingkungan dakwah yang kita lalui bersama. Sejatinya aku tak akan pernah bisa mengenalmu, karena pernikahan adalah proses pengenalan yang berkesinambungan. Pernikahan bukanlah akhir tujuan perkenalan, namun awal ses ungguhnya dari perkenalan. Aku memang tak mengenalmu, namun aku akan berusaha mengenalmu semampuku, setelah kita telah dinyatakan halal untuk saling mengenal. Aku ingin melamarmu dengan sempurna Tanpa pertukaran cincin terlebih dahulu seperti yang orang lain bilang tunangan. Cukuplah aku mengenalkan diri dan keluargaku pada keluargamu. Hingga tercipta keharmonisan awal yang sejatinya tercipta karena menghormati kesucian pernikahan. Aku memang tak sanggup memberikan banyak harta untuk melamarmu, namun di jalan dakwah yang akan ku jalani denganmu, aku berjanji un
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Bismillah .... Jam 22.06 WIB ... aku nggak pulang ke rumah, hujan derassssssss kali .... jadi nginap di kantor ni... atas beberapa hal, kata2 terburuk yang bisa diucapkan adalah "PB" = "Payah Bilang" Ya Robb,,, bulan 6 ini akan dimulai perhelatan memperjuangkan "Sarjana" hamba,,,, mudahkanlah Ya Robb,,, Smua ini memiliki hikmah,,, yang terkadang kita belum nampak apa hikmah dibalik semuanya... tapi, inilah yang terbaik yang harus dijalani .... walau terkadang sangat berlawanan dengan keyakinan kita .... "Terus Melangkah, karena hanya aku yang dapat merubah baik buruknya masa depan ku" "Terus Berjuang, Yakin Menang !!!!" Walau aku harus berdiri di sana sendiri ... tanpa pendukung ... Aku pasti bisa Ya Robb .... hanya Engkau saja dan aku ... Engkau-lah sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong ... maka tolonglah hamba ini Ya Robb .... Amiiinnnnnnnn .....
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Bismillah .... biar berkah dimulai dengan Basmalah di atas .... sejujurnya hari ini mau curhat, yah blog awaq ndiri kan, boleh lah menuangkan curahan isi hati - alias cuhat - Gak tau kenapa, aku yang gak sabaran atau gimana ya, terkadang malas untuk bekerja sama karena harus aku juga yang finishing, gak selesai di tangan orang yang udah dipercaya, tapi kerja kan gak bisa juga diselesaikan smuanya sendiri. Mungkin untuk melatih kesabaran jua kali ya .... Insya Allah .... Biasanya ada kawan yang bisa diandalkan, nah sekarang berkurang satu demi satu memang tak bisa selamanya berharap ma orang lain ya ... (hehehhe) Ya Robb,,,,,, ampuni dosa2 ku ini ya.... kurang sabar ni acemnya hari ini ... "Karena memang apa yang mereka pahami tidaklah sama dengan apa yang aku pahami" Astaghfirullahal'adziim....
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Bismillah ..... Banyak termotivasi dari perjalanan hidup temen2, semangat hidup mereka yang tiada kenal lelah, ada yang berkata : "Bentangkan Sayapmu tanpa ragu, dan terbang raih impianmu" ada pula yang bertanya : "Memangnya kita punya sayap ?", yah kita punya .... Sayap kita adalah harapan kita, kawan ..." Jangan pernah menyerah, jangan pernah mengeluh pada siapapun, karena tiada yang akan mengubah hidupmu, kecuali dirimu sendiri, tiada yang akan menganggapmu lemah kecuali dirimu sendiri, maka apapun anggapan orang tentangmu adalah sesuai dengan apa yang ada dalam pikiramu.... Jangan pernah merasa kecil, tak perlu dengar kata mereka, teruslah melangkah ... "Ketika kita berada di kondisi nyaman, maka kita tidak akan pernah berkembang. Ketika kita berada di kondisi yang tidak nyaman, maka akan memicu untuk berkembang" (Muhammad Assad) Keterbatasan bukan alasan, setiap orang berhak maju, karena yang menentukan adalah sikap dan azzam kita